Partenrbhayangkara-Garut- Oknum Pemerintah Desa Mekarwangi, Kecamatan Cibalong, diduga menyelewengkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap I tahun anggaran 2024.
Bagaimana tidak, sumber informasi menyebutkan, bahwa penyaluran BLT DD tahap I di Desa Mekarwangi hanya diberikan Rp.300 ribu/KPM.
"Muhun BLT DD Desa Mekarwangi mung disalurkeun Rp.300 ribu kanggo 3 sasih," ujarnya sumber dalam bahasa sunda, Rabu (24/4/24).
Tambah dia, seharusnya setiap KPM menerima BLT DD senilai Rp. 900 ribu/KPM untuk 3 bulan pada tahap pertama.
Sementara, Kepala Desa Mekarwangi Joni Sulaeman melalui pesan WhatsApp menerangkan, bahwa berdasarkan hasil Musdes, Desa mekarwangi menganggarkan BLT DD tahun 2024 sekitar _+108.000.000 (lebih 10% dari pagu dana desa tahun 2024) untuk 30 KPM dengan kretiria sebagai berikut : 1. Warga miskin ekstrim, 2. Jompo, 3. Sakit menahun, 4. Yatim piatu, dan 5. Disabilitas.
Dari ke 5 kretiria tersebut, sebut Joni, tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah seperti BPNT dan PKH.
"Ternyata dari hasil pendatan dalam musdes jumlah KPM melebihi dari 30 KPM yaitu sekitar 90 KPM. Alhmdullilah dalam hasil musdes beserta KPM setuju bahwa dari 108.000.000 dibagi 90 KPM,"ungkapnya.
Kemudian Joni merinci, Rp. 108.000.000 : 90 KPM = 1.200.000 (4 bulan). Jadi tahun ini 2024 per KPM menerima 4 bulan (1.200.000).
"Penyaluran BLT tahun 2024 dilaksanakan 4 tahap, pertahapnya 3 bulan untuk 90 KPM masing-masing Rp. 300 ribu." tandasnya.
(Rudi Sanjaya)
