Ribuan Siswa dari 3000 Sekolah Gagal Ikut SNBP 2023


Partnrebhayangkara-Garut-
Sebanyak 3000 sekolah tidak bisa mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) karena telah ditutupnya masa pengisian dan finalisasi PDSS 2023, pada 9 Februari 2023.

Akibatnya, banyak sekolah/madrasah yang belum menyelesaikan semua tahapan PDSS sehingga menimbulkan kepanikan yang luar biasa, karena bagaimanapun pengisian PDSS merupakan syarat mutlak agar siswa dapat mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Karena itu, mereka membuat dan menandatangani petisi untuk meminta kepada panitia SNPMB-BPPP membuka kembali akses pengisian PDSS.

"Apabila akses pengisian PDSS tetap tidak dibuka, maka masa depan anak bangsa yang menjadi taruhannya, karena masih ada ribuan sekolah yang belum menuntaskan semua tahapan tersebut", tulis khoiris obi dalam petisinya.

Menurut salah seorang peserta/siswa dari Garut, jika Kemendikbud tidak memperpanjang jadwal SNPMB maka ribuan siswa gagal masuk perguruan tinggi.

"Ribuan siswa tidak bisa masuk perguruan tinggi negeri, kendalanya sistem yang dimiliki panitia dibawah Kemendikbud down sehingga 3000 sekolah dengan ribuan siswa tidak bisa finalisasi, tetapi jadwal tidak di perpanjang", ujarnya.


(Red)

Lebih baru Lebih lama


Home ADS 2